Jumat, 22 Juli 2016

REVIEW GAME HORROR : OUTLAST WHISTLEBLOWER

outlast whistleblower

Hello readers

Kembali lagi…

Kali ini saya akan membahas (masih) game Outlast,namun yang akan saya bahas kali ini adalah konten tambahan dalam game tersebut (atau dalam istilah game disebut DLC/Downloading Content).Konten tambahan tersebut adalah game Outlast Whistleblower.

Apa saja hal yang berbeda dari game Outlast yang pernah saya bahas di postingan sebelumnya?

Jika membahas perbedaan dari seri game Outlast sebelumnya,maka Outlast DLC ini bisa dibilang lebih ‘keras’ dari seri sebelumnya.Jika kalian yang sudah memainkan seri Outlast sebelumnya,dan merasa tidak tahan dengan apa yang ditampilkan di game tersebut maka game ini lebih ‘keras’ lagi dari seri sebelumnya.Tidak tanggung-tanggung,adegan gore yang dihadirkan lebih sadis dari seri sebelumnya.

Hal yang berbeda lagi yaitu adalah cerita.Plot cerita dalam game Outlast DLC ini mengambil kejadian sebelum di Outlast seri pertama.Di awal game,kalian akan mengendalikan seorang karakter bernama Park dimana di scene awal dia terlihat sedang mengetik sebuah pesan email yang berisi tentang kejadian-kejadian di rumah sakit jiwa tersebut.Kemudian,scene berpindah ke sebuah ruangan laboraturium (ruangan di chapter terakhir di game Outlast pertama) dimana Park diperintahkan untuk mengendalikan sebuah program di komputer.Kemudian,ketika sedang fokus akan kerjanya,ada salah satu pasien yang bertindak agresif dan mulai berteriak minta tolong.Hal ini membuat Park terkejut,namun para pekerja di sekitarnya berusaha untuk menenangkan Park dan kembali bekerja.Setelah selesai,dia kembali ke ruangan dimana dia menulis email tadi.Namun sial,salah satu pemimpin di rumah sakit jiwa tersebut mengetahui isi email yang ditulis Park.Pada akhirnya,Park dipukul dan akhirnya menjadi salah satu ‘kelinci percobaan’ oleh sekumpulan orang terkutuk tersebut.Itulah awal cerita dari game ini.

Selanjutnya,kalian harus mengendalikan karakter tersebut untuk keluar dari tempat terkutuk tersebut sambil menelusuri apa yang sebenarnya terjadi.Namun,perjalanan menuju selamat memang tidak selalu lancar dan selalu saja ada halangan.Kalian akan kembali dihantui oleh sesosok kanibal yang memegang gergaji mesin yang siap mencabik-cabik tubuh karakter kalian jika saja kalian lengah mengendalikan karakter kalian.Butuh tempat yang tepat untuk bersembunyi dan timing yang tepat untuk kabur dari kejaran kanibal tersebut.Sedikit saran saya ketika memainkan game ini,bersembunyi di tempat yang gelap adalah hal yang tepat ditambah lagi ketika bersembunyi dalam keadaan berjongkok.Setidaknya,cobalah untuk jangan sekali-kali menimbulkan suara langkah karakter kalian.Dan tentunya,kalian harus melakukan tindakan tersebut di waktu yang tepat sekali.

outlast whistleblower

Hanya sosok kanibal saja?Tidak.Sosok Tragger (Little Pig) yang selalu menghantui kalian ketika di Outlast pertama juga akan siap-siap menghantui kalian lagi.Ada lagi?Ada.Yaitu,seorang pengantin baru (lelaki) siap menghadang kalian dengan tindakannya yang sangat mengerikan dan jijik.

outlast whistleblower

Momen-momen mengerikan lebih sadis dari seri sebelumnya.Jika kalian yang sudah menyelesaikan game ini,masih ingat tentang adegan perubahan kelamin yang dilakukan pengantin baru kepada karakter Park?Itu adalah momen mengerikan yang paling memorable dalam game ini.Tak hanya itu,adegan ketika sang pengantin baru menghancurkan kepala salah satu pasien ke gergaji mesin yang berputar itu juga benar-benar sadis dan cukup memorable.

Untuk hal-hal lainnya sebenarnya masih sama dengan seri sebelumnya.Namun,Outlast DLC ini lebih sadis dan lebih mengerikan dari sebelumnya.Maka dari itu,game ini jelas hanya untuk orang yang tahan dengan adegan-adegan gore.

Happy Gaming!!!

REVIEW GAME : OUTLAST (2013)

review game outlast

Hello readers

Saya memang telat dalam memainkan sebuah game.Game yang sudah populer pada waktu lalu,baru saya mainkan dalam waktu sekarang ini.

Yupz,kali ini saya baru saja menyelesaikan sebuah game Horror yang sangat-sangat menegangkan berjudul Outlast.Jika kalian adalah penggemar game-game Horror seperti Amnesia dan Slenderman (atau lainnya),maka kalian harus memainkan game ini.Namun,saya perlu memberi peringatan jika ada orang yang akan memainkan game ini.Apa peringatan tersebut?Jika kalian tidak tahan dengan adegan-adegan yang mengagetkan atau adegan-adegan gore seperti isi perut yang terburai dan adegan pembunuhan maka kalian harus mengurungkan niat kalian dalam bermain game ini.Percayalah,game ini lebih banyak adegan gore dibanding adegan Horror.Maka dari itu,game ini lebih pantas disebut sebagai game Horror Slasher.

Dalam game Outlast,kalian akan memerankan seorang reporter yang bernama Miles Upshur.Tugasnya disini adalah menyelediki sebuah rumah sakit jiwa dimana didalamnya menyimpan sebuah misteri yang mengerikan.Di dalam rumah sakit ini ada berbagai macam hal yang mengerikan seperti pasien yang berubah wujud menjadi sosok yang mengerikan,pasien yang berubah menjadi agresif,isi perut yang terurai dimana-mana,dan juga hadirnya sesosok psikopat yang siap menghantui kalian sepanjang permainan.

Di dalam game ini,yang kalian hanya bisa lakukan adalah memegang handycam (sambil merekam atau menyalakan flashlight),mengambil beberapa dokumen,berlari,dan bersembunyi.Berharap untuk membunuh seorang psikopat?Jangan harap.Game ini bukanlah game semacam Action Horror seperti Resident Evil atau sejenisnya.Game ini benar-benar menantang nyali kalian lewat gameplay-nya yang sangat menantang jika kalian benar-benar seorang gamer handal.

Bersembunyi belum pasti kalian akan berhasil menghindari tangkapan dari psikopat tersebut.Ada kalanya psikopat tersebut dengan pintarnya mengetahui jejak kalian sehingga pada akhirnya game over.Tidak,belum tentu game over karena terkadang kita masih punya kesempatan untuk berlari dan bersembunyi.Maka dari itu,kelincahan jari kalian sangatlah dibutuhkan untuk memainkan game ini kkkkk~.

Bermain game ini berarti menantang jantung kalian untuk berdetak lebih kencang.Ya,itu tidak salah mengingat game ini sangatlah menegangkan terutama ketika kalian sedang dikejar psikopat dan mencoba untuk bersembunyi.Saya bahkan pernah memainkan scene ketika psikopat sedang mengejar dan mencoba untuk mencari tempat sembunyi.Alhasil,detak jantung lebih cepat dari biasanya dan saya berpikir jantung saya mungkin akan meledak sebentar lagi hahahaha *LOL*.Kalau kalian baru akan memainkan game ini,siapkan nafas dan jantung kalian.Di paruh awal game ini bahkan kita sudah dihadirkan sederetan jumpscare yang benar-benar f*ck.

Jika ada yang bertanya momen di game ini yang sangat menyebalkan,maka saya akan menjawab momen ketika berjalan di kegelapan.Ya,saya benar-benar tidak suka dengan momen itu karena akan menyulitkan saya untuk menentukan arah kemana jalan (terutama ketika diberi quest untuk menemui Father Martin di salah satu ruangan dimana salah satu scene-nya kita harus berjalan di luar gedung yang gelap dan hujan ditambah dikejar oleh Little Pig *nama karakter psikopat*) ditambah ketika kamera dalam mode night vision itu baterai kamera cepat habis.Tidak masalah ketika baterai banyak,bagaimana jika baterai sedikit?Ditambah lagi bagaimana kalau kita tersesat?

212

Jika ada yang bertanya lagi momen di game ini yang sangat membuat lega (tidak ada kata menyenangkan dalam game Horror),maka saya akan menjawab ketika tidak ada momen dikejar/lolos dari kejaran psikopat.Ya,itu sangat membuat lega.Apalagi ketika ada momen ketika Little Pig ini dibunuh oleh hantu Billy.Wah,itu sangatlah membuat saya lega berarti ketika Little Pig terbunuh,kita tidak akan diteror oleh psikopat sialan itu?Ya,tidak salah berkata itu jika kalian baru memainkan game ini.Tapi,beberapa menit kemudian setelah momen Little Pig terbunuh maka kata-kata yang (jika) kalian ucapkan tadi tiba-tiba saja menjadi lenyap seketika.*Spoiler* Jangan harap kalian merasa lega ketika psikopat ‘babi’ itu dibunuh oleh hantu Billy.Karena,teror selanjutkan akan dilanjutkan oleh hantu Billy.Ada yang berpikir hantu Billy tidak akan membunuh karakter yang kalian mainkan?Salah besar,hantu Billy tetap akan membunuh karakter kalian.Mencoba bersembunyi berharap hantu Billy kabur?Ingatlah,ini adalah hantu yang bisa menembus apapun bukan Little Pig yang masih sesosok makhluk hidup yang berubah menjadi (seperti) sosok monster.Percuma jika kalian bersembunyi,kalian hanya bisa lari dan lari.

Bagaimana dengan grafis yang dihadirkan dalam game ini?Untuk ukuran game kelas bawah,game ini jelas berada urutan paling atas karena grafis yang dihadirkan sangat detail dan mampu menampilkan atmosfer mengerikan dengan sempurna.Yang jelas,game ini mampu menghadirkan grafis yang sangat terasa realistis sekali.Ini bisa kalian lihat dengan jelas ketika karakter yang kalian mainkan melakukan tindakan mengintip,jujur terasa seperti kita sendiri yang sedang mengintip.

Efek suara yang dihadirkan juga benar-benar realistis sekali.Ini bisa kalian dengar ketika karakter melakukan tindakan lari dan di saat karakter kehabisan tenaga dia akan mengeluarkan suara layaknya kita merasa lelah ditambah kecepatan larinya yang kian lama semakin lambat.Dan,apalagi ketika bertemu dengan sosok psikopat.Namun,semua itu akan menjadi hilang jika sedang dikejar psikopat tersebut.Efek suara ketika kita sedang dikejar psikopat pun patut diacungi jempol,benar-benar menambah kecepatan detak jantung kita.Dan jangan lupa,efek suara ketika adegan jumpscare hadir.Bersiap-siaplah dengan jantung dan mental kalian!

Berbicara mengenai jumpscare,game ini di paruh awal mempunyai banyak sekali adegan jumpscare yang secara tidak terduga membuat kalian terkejut.Jumpscare yang dihadirkan sangat efektif sekali.Bahkan,di paruh awal kita sudah dihadirkan dengan adegan jumpscare ditambah dengan suara yang mampu membuat kita berteriak dengan keras.*spoiler* Bersiaplah ketika kalian memainkan paruh awal dari game ini,terutama ketika membuka pintu tiap ruangan.Akan ada adegan jumpscare yang sangat efektif dan mampu membuat kalian berteriak.Tidak hanya kalian saja,tetapi sang karakter Miles Upshur juga akan berteriak ketika membuka pintu ruangan tersebut.Jika ada yang sudah menyelesaikan game ini,pasti akan tahu adegan yang saya maksud barusan.

Game Horror biasanya (bahkan hampir 90%) identik dengan yang namanya teka-teki.Salah satu contohnya adalah game Amnesia,Limbo,dan semacamnya.Namun,jika kalian pernah memainkan game Slender : The Arrival pasti kalian akan menemukan kesamaan dalam game ini.Ya,game ini tidak menghadirkan sistem teka-teki sama sekali.Game ini hanya menuntut kalian untuk pergi dari satu ruangan ke ruangan lain hanya untuk menyelesaikan quest yang dihadirkan sembari mengambil dokumen yang biasanya terdapat di suatu ruangan.Ini sebenarnya mengingatkan saya dengan game Slender : The Arrival dimana tidak ada sistem teka-teki.

Ada beberapa momen mengerikan yang cukup memorable untuk yang sudah memainkannya.Salah satunya adalah ketika karakter Miles dipotong jarinya oleh seorang psikopat (atau dokter gila mungkin).Itu benar-benar adegan paling mengerikan dalam game ini.Adegan ketika Father Martin dibakar juga adalah adegan yang cukup memorable.

Last thing I say,jika kalian adalah seorang penggemar game-game Horror seperti saya maka game ini tidak boleh kalian lewatkan begitu saja.Game ini menawarkan sensasi mengerikan dan menegangkan yang sangat lebih.Namun,jika kalian penggemar game Horror namun tidak tahan melihat adegan gore,maka urungkanlah niat untuk bermain game ini.Dan pastinya,game ini tidak cocok untuk kalangan tertentu.

Happy Gaming!!!

Minggu, 17 Juli 2016

REVIEW FILM HORROR : THE INVITATION (2015)

Review Film The Invitation

Hello readers,comeback again…

Kali ini saya akan membahas film Horror yang berjudul The Invitation.

Film ini baru saja saya tonton beberapa hari yang lalu.Dan bagaimana perasaan saya ketika sedang menonton film ini sampai selesai?

Sesuai dengan judulnya yang berarti “Undangan”,film ini menceritakan tentang Will yang diundang oleh mantan istrinya untuk menghadiri sebuah acara reuni di rumahnya.FYI,rumah yang dipakai adalah rumah ketika Will dan mantan istrinya ini masih akur dan belum cerai.Dia akhirnya mendatangi acara tersebut bersama dengan kekasih barunya (FYI lagi,mantan istrinya ini juga sudah mempunyai pasangan baru yaitu David).Setelah memasuki rumah tersebut,Will mulai mencurigai sesuatu bahwa ada sesuatu yang tak biasa yang sedang terjadi di rumah tersebut.

Film ini mungkin kebanyakan orang akan mengakui bahwa film ini bukanlah film Horror.Ya,saya sedikit setuju dengan itu.Tapi,ketika dipikir-pikir kembali apakah film Horror adalah film yang selalu menampilkan adegan hantu?Jelas menurut saya tidak selalu begitu,bahkan sebuah film yang mampu menghadirkan cerita yang mampu membuat penontonnya merasa takut tanpa adegan hantu pun sudah dibilang itu adalah film Horror.Setidaknya,itulah yang ingin disampaikan film ini.Film Horror tidak selalu film dengan banyak adegan hantu.

Jika kalian ingin menonton film ini,yang penting sekali kalian butuhkan adalah beribu-ribu butir (?) kesabaran dalam jiwa kalian.Ya,karena hampir 90% dalam film ini hanya diisi dengan adegan-adegan perkenalan sebelum pada akhirnya masuk ke dalam inti cerita di kurang lebih 20 menit terakhir.Saya bahkan merasa sedikit kesal sekali,kapan adegan Horror-nya datang.Saya bahkan sudah lelah mendengar dan menonton adegan Will yang terus selalu bertingkah aneh dan mencurigakan semenjak dia melangkahkan kakinya di rumah masa lalunya tersebut.Berbagai macam pertanyaan yang membuatnya curiga selalu menghiasi pikirannya.Bahkan,kita yang menontonnya pun dibuat curiga apa yang sebenarnya terjadi di rumah tersebut.Pertanyaan itu akan terus menempel di pikiran kalian,sampai pada akhirnya pertanyaan tersebut berubah kata-katanya menjadi,”**************,apa sih yang sebenernya terjadi?Lama bener ********” (tanda bintang tersebut silahkan kalian isi sendiri kkkkkk~).

Walaupun alurnya sendiri berjalan dengan lambat (namun pasti),film ini pada akhirnya berhasil menceritakan plotnya dengan baik walaupun ending-nya sendiri masih menjadi misteri dan saya kurang begitu mengerti.Jika ada yang sudah menonton film ini,masih ingat ketika di bagian paling akhir Will dan kekasihnya melihat pesawat (atau apapun itu)?Saya masih tidak mengerti dan mungkin ada yang bisa menjelaskannya di komentar.

Jika berbicara mengenai masalah akting,menurut saya akting para pemeran di film ini cukup baik.Terutama pada pemeran Will yang berakting seolah-olah ada yang tidak beres di rumah tersebut saya acungi jempol.

Jika ada yang bertanya apakah film ini sangat direkomendasikan atau tidak untuk ditonton,sebenarnya film ini kurang direkomendasikan untuk para penonton film Horror umum.Alasannya adalah mengingat film ini mempunyai plot yang lambat dan tidak cocok untuk sebagian penonton.Ditambah,film ini bukanlah film Horror biasa dan mungkin lebih tepatnya ini bukanlah film Horror.Lebih tepat disebut sebagai film thriller.Jadi,jika kalian mengharapkan adanya adegan hantu disini maka urungkan niat untuk menonton film ini.

Happy Watching!!!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...